BLOGNYA RANY : RPP KD 2.1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMP .................................

Kelas/Semester : IX/1

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Standar Kompetensi : 2. Memahami usaha mempertahankan kemerdekaan

Kompetensi Dasar : 2.1. Mengidentifikasi usaha perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia

Indikator Pembelajaran :

· Menyebutkan faktor –faktor yang menyebabkan terjadinya konflik antara Indonesia dengan Belanda

· Menjelaskan peran dunia internasional dalam konflik Indonesia- Belanda

· Menjelaskan pengaruh konflik Indonesia –Belanda terhadap keberadaan negara kesatuan Republik Indonesia

· Melacak aktifitas diplomasi Indonesia di dunia internasional untuk mempertahankan kemerdekaan

· Menjelaskan perjuangan rakyat dan pemerintah di berbagai daerah dalam usaha mempertahankan Indonesia

· Menyebutkan faktor- faktor yang memaksa Belanda keluar dari Indonesia

Alokasi waktu : 6 x 40 Menit (3 x pertemuan)

Bulan/Minggu ke :

A. Tujuan Pembelajaran :

Setelah selesai kegiatan pembelajaran, siswa dapat :

Pertemuan pertama

Menjelaskan latar belakang terjadinya konflik Indonesia- belanda pasca proklamasi Kemerdekaan
Menyebutkan tujuan kedatangan pasukan sekutu di Indonesia (AFNEI) dibawah pimpinan Sir Philip Christison 3 Saja
Menjelaskan secara singkat peranan PBB dalam menyelesaikan konflik Indonesia dengan Belanda setelah Proklamasi Kemerdekaan

Pertemuan ke dua

Menjelaskan tujuan PBB membentuk Komisi Tiga Negara
Menjelaskan pengaruh konflik Indonesia –Belanda terhadap keberadaan NKRI pada waktu Agresi Militer Belanda II
Menyebutkan pertemuan-pertemuan maupun perundingan –perundingan yang merupakan aktivitas diplomasi Indonesia untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia

Pertemuan ke tiga

Menyebutkan Isi Konferensi Meja bundar
Menyebutkan Hasil Perundingan Linggajati
Menyebutkan arti penting serangan Umum 1 maret 1949
Menjelaskan adanya perang puputan Margarana di Bali
Menyebutkan fator-faktor yang memaksa Belanda keluar dari Indonesia setelah perang kemerdekaan

v Karakter siswa yang diharapkan : Dapat dipercaya ( Trustworthines)

Rasa hormat dan perhatian ( respect )

Tekun ( diligence )

Jujur ( fairnes )

Kewarganegaraan ( citizenship )

B. Materi

Pertemuan pertama

1. Menjelaskan latar belakang terjadinya konflik Indonesia- belanda pasca proklamasi Kemerdekaan

2. Menyebutkan tujuan kedatangan pasukan sekutu di Indonesia (AFNEI) dibawah pimpinan Sir Philip Christison 3 Saja

3. Menjelaskan secara singkat peranan PBB dalam menyelesaikan konflik Indonesia dengan Belandasetelah Proklamasi Kemerdekaan

Pertemuan ke dua

4. Menjelaskan tujuan PBB membentuk Komisi Tiga Negara

5. Menjelaskan pengaruh konflik Indonesia –Belanda terhadap keberadaan NKRI pada waktu Agresi Militer Belanda II

6. Menyebutkan pertemuan-pertemuan maupun perundingan –perundingan yang merupakan aktivitas diplomasi Indonesia untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia

Pertemuan ke tiga

7. Menjelaskan terjadinya perang 10 nopember 1945 Surabaya

8. Menyebutkan arti penting serangan Umum 1 maret 1949

9. Menjelaskan adanya perang puputan Margarana di Bali

10. Menyebutkan fator-faktor yang memaksa Belanda keluar dari Indonesia setelah perang kemerdekaan

Ringkasan Materi

1. Faktor factor penyebab terjadinya konflik Indonesia –Belanda

Adapun factor-faktor yang menyebabkan terjadinya konflik antara Indonesia dengan Belanda sebagai berikut :

1. Kedatangan Tentara sekutu di boncengi oleh NICA

Pada tanggal 29 september 1945 pasukan sekutu mendarat di Indonesia antara lain bertugas melucuti tentara Jepang. Tugas ini dilaksanakan komando pertahanan sekutu di Asia Tenggara yang bernama SEAC (South East Asia Comand) di bawah pimpinan Lord Louis Mountbatten yang berpusat di Singapura. Untuk melaksanakan tugas itu, Mountbatten membentuk suatu komando khusus yang di beri nama AFNEI ( Allied Force Netherland East Indies) di bawah letnan Jendral Sir Philip Christison. Pada mulanya kedatangan sekutu disambut dengan senang hati oleh bangsa Indonesia hal ini karena mereka mengumandangkan perdamaian. Akan tetapi setelah di ketahui bahwa sekutu secara diam-diam membawa orang-orang NICA ( Netherland Indies Civil Administration) sebagai upaya untuk menjajah kembali Indonesia akhirnya menimbulkan permusuhan.

2. Kedatangan Belanda (NICA) Berupaya untuk Menegakkan Kembali kekuasaanya

di Indonesia

NICA berusaha mempersenjatai kembali KNIL(Koninklijk Netherlands Indisch Leger ) yaitu tentara kerajaan Belanda yang di tempatkan di Indonesia .Orang-orang NICA dan KNIL di Jakarta, Surabaya dan Bandung mengadakan provokasi sehingga memancing kerusuhan. Dengan demikian bangsa Indonesia mengetahui bahwa kedatangan Belanda yang membonceng AFNEI adalah menegakkan kembali kekuasaannya di Indonesia. Oleh kerena itu bangsa kita berjuang untuk mempertahankan Negara dan Bangsa yang telah merdeka dengan cara perjuangan fisik/mengangkat senjata dan melalui perjuangan Diplomasi konflik antara Indonesia dengan Belanda ini akhirnya melibatkan peran Dunia Internasional untuk menyelesaikannya.

2. Peran Dunia Internasional dalam penyelesaian konflik antara Indonesia-Belanda

1. Peranan Perserikatan Bangsa-Bangsa

Pada tanggal 31 Juli 1947 India dan Australia mengajukan masalah Indonesia – Belanda ini kepada Dewan Keamanan PBB .Dalam Sidang Dewan Keamanan PBB tanggal 1 Agustus 1947 dikeluarkan Resolusi yang mengajak kedua belah pihak kedua belah pihak untuk menghentikan tembak menembak, menyelesaikan pertikaian dengan cara damai.

Pada tanggal 25 Agustus 1947 Dewan keamanan PBB menerima usul Amerika Serikat tentang pembentukan Komisi Jasa Baik untuk membantu menyelesaikan pertikaian Indonesia dan Belanda. Komisi inilah yang dikenal dengan Komisi Tiga Negara (KTN) yang terdiri atas:

a) Australia diwakili oleh Richard C Kirby atas pilihan Indonesia

b) Belgia diwakili oleh Paul Van Zeeland atas pilihan Belanda

c) AS diwakili oleh Dr.Frank Porter Graham) atas pilihan Australia dan Belgia

2. Peranan Konferensi Asia dan Resolusi Dewan Keamanan PBB

Pada waktu Belanda melakukan aksi militernya yang kedua yakni pada tanggal 19 Desember 1948, perdana menteri India Jawaharlal Nehru dan perdana menteri Burma U-Aung San memprakarsai Konferensi Asia. Konferensi ini diselenggrakan di New Delhi dari tanggal 20-23 januari 1949 yang di hadiri oleh utusan dariNegara-negara Asia-Afrika. Wakil-wakil dari Indonesia yang hadir antara lain Mr.A.A Maramis, Mr.Utojo, Dr.Surdarsono, H.Rasjidi dan Dr Soemitro Djoyohadikusumo. Konferensi Asia tersebut menghasilkan Resolusi yang kemudian disampaikan kepada Dewan Keaman PBB.

Dengan adanya dukungan dari Negara-negara Asia-Afrika Arab Autralia terhadap Indonesia, maka pada tanggal 28 Januari 1949 Dewan Keamanan PBB mengeluarkan RESOLUSI (keputusan yang bulat) yang disampaikan kepada Indonesia – Belanda sebagai berikut :

a) Menghentikan semua bentuk operasi militer Belanda dan gerilyawan RI kedua belah pihak harus bekerjasama untuk mengadakan perdamaian kembali.

b) Membebaskan segera tanpa syarat Presiden dan Wakil Presiden beserta tawanan politik yang ditahan sejak tanggal 17 desember 1948, dan pengembalian pemerintahan RI ke Yogjakarta dan membantu pengembalian pegawai – pegawai RI ke Yogjakarta agar mereka dapat menjalankan tugasnya dalam suasana yang benar-benar bebas.

c) Secepatnya melakukan perundingan kembali dengan berpegang pada hasil perundingan Linggarjati dan Renville

d) Mengubah nama KTN menjadi UNCI (United Nations Commision for Indonesia) komisi PBB untuk Indonesia dengan kekuasaan yang lebih besar dan memiliki tugas dan membantu kelancaran perundingan antara Indonesia dan Belanda.

3. Pengaruh Konflik Indonesia –Belanda terhadap Keberadaan Negara Kesatuan Republik Indonesia

Ada tiga pengaruh yang terjadi akibat dari konflik Indonesia - Belanda, yaitu:

1. Dipandang dari sudut Indonesia

Konflik ini memperkuat integrasi atau memperkokoh persatuan bangsa Indonesia Hal ini dapat di buktikan dari Negara-negara boneka yang di bentuk oleh Belanda yang bertujuan untuk mendorong kesatuan RI dapat digagalkan.

2. Dipandang dari sudut Belanda.

Konflik yang tejadi antara Indonesia dan Belanda selanjutnya dipakai untuk merongrong kedaulatan RI. Dengan membentuk negera-negara boneka seperti: Negara Indonesia timur, Negara Sumatera Timur, Negara Pasundan, Negara Jawa Timur, Negara Sumatera Selatan, dan Negara Madura.

3. Dunia Internasional

Dunia internasional berhasil mengakhiri konflik dan menciptakn Negara baru yang berdiri setelah Perang Dunia II.Hal ini menunjukkan kemenangan Negara Negara berfaham demokrasi.Mereka mendukung berdirinya Negara Baru yang bebas dari penjajah.RI adalah salah satu Negara yang lahir setelah berakhirnya PD II .

4. Aktifitas diplomasi Indonesia di dunia Internasional untuk mempertahankan Kemerdekaan

1. Perundingan Linggajati

Delegasi yang hadir dalam perundingan tsb :

a. Indonesia dipimpin oleh Sutan Syahrir

b. Belanda dipimpin oleh Van Mook

c. Wakil Inggris oleh Lord Killearn

Penandatanganan perundingan linggarjati dilaksanakan di Istana Rijswijk (Sekarang Istana Merdeka) Jakarta. Tetapi perundingan itu dilanggar oleh Belanda, sebab Belanda melancarkan Agresi militer I pada tanggal 21 Juli 1947.Dalam Agresi I pejuang kita yang gugur yaitu Adi Sucipto dan Abdul Rahman Saleh, ketika membawa obat-obatan dengan pesawat Dakota dari Singapura sampai di Yogjakarta ditembak Belanda.

2. Perundingan Renville

Perundingan Renville dilakuka di atas geladak kapal perang AS USS Renville. Perundingan ini di mulai pada tanggal 8 Desember 1947 dan baru di tanda tangani tgl 17 Januari 1948 .Dalam perundingan ini delegasi Indonesia di pimpin oleh Mr.Amir Syarifudin sedangkan Delegasi Belanda oleh Abdul Kadir Wijoyoatmojo.

Hasil perundingan Renville adalah sebagai berikut :

a. Belanda tetap berdaulat atas seluruh wilayah Indonesia dan berakhir setelah penyerahan kedaulatan diserahkan RIS

b. RIS mempunyai kedudukan sejajar dengan belanda dalam UNI Indonesia-Belanda

c. Daerah RI yang berhasil diduduki Belanda dalam Agresi Militer harus di akui sebagai daerah pendudukan Belanda

d. Pasukan RI yang berada di daerah kantong (daerah pddk Belanda) harus di tarik ke daerah RI

3. Perundingan Roem – Royen

Dalam perundingan Roem-Royen delegasi Indonesia dipimpin oleh Mr.Moh. Roem sedangkan Belanda dipimpin oleh Dr Van Royen, Karena itu perjanjian di kenal dengan nama Roem - Royen .

Adapun persetujuan Roem Royen adalah sebagai berikut :

a. Penghentuan tembak menembak

b. Pengembalian RI ke yogjakarta

c. Pembebasan para pemimpin RI yang di tawan Belanda

d. Segera diadakan perundingan Meja Bundar (KMB di Den Hag)

4. Konferensi Inter-Indonesia (KII)

KII diadakan bangsa Indonesia sendiri. Dalam KII dihadiri delegasi RI dipimpin Moh. Hatta dan Delegasi BFO dipimpin oleh Sultan Hamid II. KII dilaksanakan dengan tujuan mempersatukan pendapat yang akan diperjuangkan dalam KMB.

a. Negara yang dibentuk dinamakan RIS

b. RIS tetap memakai sang merah putih, lagu kebangsaan Indonesia Raya, dan Bahasa Nasional adalah Bahasa Indonesia

c. Tanggal 17 Agustus tetap di jadikan sebagai hari kemerdekaan

5. Konferensi Meja Bundar (KMB)

Sebagai salah satu wujud pelaksanaan hasil perundingan Roem Royen.Pada tanggal 23 Agustus s/d 2 November 1949 diselenggarakan Konferensi Meja Bundar di Den Haag Belanda. Adapun Delegasi yang hadir antara lain :

a. Delegasi RI oleh Drs.Moh.Hatta

b. Delegasi BFO oleh Sultan Hamid II

c. Delegasi UNCI oleh Critley sebagai peninjau

d. Delegasi Belanda oleh Van Merseveen

Hasil KMB sebagai berikut :

a. Negara yang akan dibentuk adalah RIS

b. RIS dan kerajaan Belanda adalah merupakan UNI Indonesia – Belanda yang di kepalai Ratu Belanda

c. Penyerahan kadaulatan selambatnya 30 desember 1949

d. Semua hutang bekas Hindia Belanda ditanggung RIS

e. TNI menjadi inti tentara RIS yang secara berangsur-angsur akan mengambil alih keamanan wilayah RIS

f. Kedudukan Irian Barat akan di tentukan setelah penyerahan kedaulatan

5. Perjuangan Rakyat Dan Pemerintah Dalam Mempertahankan Kemerdekaan

Dibeberapa daerah muncul perjuangan untuk mempertahankan Kemerdekaan yaitu:

1. Pertempuran 10 Nopember 1945 Surabaya

2. Bandung Lautan Api (23 Maret 1945)

3. Medan Area

4. Pertempuran Ambarawa.

5. Peristiwa Merah Putih di menado (14 Februari 1946)

6. Pertempuran Margarana (Puputan)

6. Faktor-Faktor yang memaksa Belanda keluar dari Indonesia

Adapun faktor yang menyebabkan Belanda Keluar dari RI yaitu

1. Tekanan dari dunia internasional khususnya PBB

2. Banyaknya dukungan dari Negara lain akan kemerdekaan dan kedaulatan atas Indonesia sebagai Negara yang berdaulat.

3. Usaha pihak ketiga yang menyelenggarakan perundingan untuk menyelesaikan konflik antara Indonesia-Belanda melalui perjanjian.

4. Perjuangan yang dilakukan rakyat Indonesia semakin kuat dan besar sehingga mempersulit Belanda untuk kembali mengendalikan Indonesia sebagai Negara jajahannya.

A. METODE PEMBELAJARAN

1. Pendekatan : Saintifik

2. Model : Discovery Learning

3. Metode : Diskusi dan tanya jawab

B. MEDIA, ALAT, DAN SUMBER PEMBELAJARAN

1. Media : Power Point , Hand out dan LKS

2. Alat : Laptop dan LCD

3. Sumber Belajar : Buku BSE IPS Kelas IX SMP / MTs. Jakarta, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan

C. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan	Deskripsi Kegiatan	Alokasi waktu
Pertemuan ke 1
Pendahuluan	1. Memeriksa kehadiran siswa,kebersihan dan kerapian kelas 2. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam dan mengajak berdoa bersama (relegius) *Apersepsi :* · Siapa itu NICA ? *Motivasi :* · memberi motivasi siswa untuk aktif dalam proses pembelajaran dengan menanyakan apa tujuan NICA datang ke Indonesia	10 menit
Inti	*Eksplorasi* · Guru memberi gambaran garis besar materi yang akan dipelajari (rasa ingin tahu) · Guru menginformasikan tujuan yang akan dicapai selama pembelajaran beserta langkah-langkah pembelajaran yang akan di gunakan. *Elaborasi* Peserta didik dibagi menjadi 6 kelompok dengan anggota masing-masing 4 perserta. 1. *Mengamati* */ observasi* : a. Masing masing kelompok membaca buku paket mengenai konflik Indonesia-belanda 2. *Menanya / questioning* : a. Pada saat melakukan pengamatan, peserta didik diminta untuk menuliskan beberapa pertanyaan yang muncul dari pengamatan yang dilakukan, Guru membantu mengarahkan agar terdapat beberapa pertanyaan pokok sbb : *Pertemuan pertama* 1. Menjelaskan latar belakang terjadinya konflik Indonesia- belanda pasca proklamasi Kemerdekaan 2. Menyebutkan tujuan kedatangan pasukan sekutu di Indonesia (AFNEI) dibawah pimpinan Sir Philip Christison 3 Saja 3. Menjelaskan secara singkat peranan PBB dalam menyelesaikan konflik Indonesia dengan Belandasetelah Proklamasi Kemerdekaan b. Semua pertanyaan yang muncul ditulis di papan/ di slide agar peserta didik dapat menulis pertanyaan tersebut. 3. *Mengumpulkan Informasi* a. masing masing kelompok berdiskusi membahas / menjawab pertanyaan tersebut. 4. *Mengasosiasi* Peserta didik menganalis data yang telah dikumpulkan dalam diskusi kelompok masing-masing tentang : *Pertemuan pertama* 1. Menjelaskan latar belakang terjadinya konflik Indonesia- belanda pasca proklamasi Kemerdekaan 2. Menyebutkan tujuan kedatangan pasukan sekutu di Indonesia (AFNEI) dibawah pimpinan Sir Philip Christison 3 Saja 3. Menjelaskan secara singkat peranan PBB dalam menyelesaikan konflik Indonesia dengan Belandasetelah Proklamasi Kemerdekaan 5. *Mengkomunikasikan* a. hasil diskusi masing-masing kelompok ditukar dengan kelompok lainnya untuk memberikan komentar melalui tulisan: 1) Kelompok A ke Kelompok B 2) Kelompok B ke Kelompok C 3) Kelompok C ke Kelompok D 4) Kelompok D ke Kelompok E 5) Kelompok E ke Kelompok F 6) Kelompok F ke Kelompok A b. Selesai memberikan komentar, hasil diskusi dikembalikan kekelompok semula. c. Masing-masing kelompok memajang hasil diskusi nya di Mading yang telah disediakan. Konfirmasi Tanya jawab hal-hal yang belum diketahui siswa Guru mengambil kesimpulan	60 menit
Penutup	1. Guru memberikan motivasi “ Kalian telah berhasil mendiskusikan tugas dengan baik, silahkan hasilnya difoto kopi untuk arsip kalian dan akan diptesentasikan pada pertemuan mendatang” 2. Menutup pelajaran dengan berdoa sesuai dengan agama dan keyakinan masing-masing	10 menit

PERTEMUAN 2 (2 x 40 menit)

Kegiatan	Deskripsi Kegiatan	Alokasi waktu

Pendahuluan	1. Memeriksa kehadiran siswa,kebersihan dan kerapian kelas 2. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam dan mengajak berdoa bersama (relegius) *Apersepsi :* · Guru menanyakan materi pelajaran minggu yang lalu *Motivasi :* · memberi motivasi siswa untuk aktif dalam proses pembelajaran dengan mengamati gambar/foto –foto sejarah tentang	10 menit
Inti	*Eksplorasi* · Guru memberi gambaran garis besar materi yang akan dipelajari (rasa ingin tahu) · Guru menginformasikan tujuan yang akan dicapai selama pembelajaran beserta langkah-langkah pembelajaran yang akan di gunakan. *Elaborasi* Peserta didik dibagi menjadi 6 kelompok dengan anggota masing-masing 4 perserta. 1. *Mengamati* */ observasi* : a. Masing masing kelompok mengamati gambar/foto-foto sejarah tentang dunia Internasional dalam konflik Indonesia-Belanda dan Peranan PBB 2. *Menanya / questioning* : a. Pada saat melakukan pengamatan, peserta didik diminta untuk menuliskan beberapa pertanyaan yang muncul dari pengamatan yang dilakukan, Guru membantu mengarahkan agar terdapat beberapa pertanyaan pokok sbb : *Pertemuan ke dua* 1. Menjelaskan tujuan PBB membentuk Komisi Tiga Negara 2. Menjelaskan pengaruh konflik Indonesia –Belanda terhadap keberadaan NKRI pada waktu Agresi Militer Belanda II 3. Menyebutkan pertemuan-pertemuan maupun perundingan –perundingan yang merupakan aktivitas diplomasi Indonesia untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia b. Semua pertanyaan yang muncul ditulis di papan/ di slide agar peserta didik dapat menulis pertanyaan tersebut. 3. *Mengumpulkan Informasi* a. masing masing kelompok berdiskusi membahas / menjawab pertanyaan tersebut. 4. *Mengasosiasi* Peserta didik menganalis data yang telah dikumpulkan dalam diskusi kelompok masing-masing tentang : *Pertemuan ke dua* 1. Menjelaskan tujuan PBB membentuk Komisi Tiga Negara 2. Menjelaskan pengaruh konflik Indonesia –Belanda terhadap keberadaan NKRI pada waktu Agresi Militer Belanda II 3. Menyebutkan pertemuan-pertemuan maupun perundingan –perundingan yang merupakan aktivitas diplomasi Indonesia untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia 5. *Mengkomunikasikan* a. masing masing kelompok mempresentasikan hasil diskusinya secara bergantian 1) Kelompok D yang menanggapi Kelompok A 2) Kelompok E yang menanggapi Kelompok B 3) Kelompok F yang menanggapi Kelompok C b. memberikan apresiasi kepada kelompok yang berhasil tampil dengan baik dan meluruskan hasil diskusi melalui tayangan di slide. c. Masing-masing kelompok memajang hasil diskusi nya di Mading yang telah disedakan. Konfirmasi Tanya jawab hal-hal yang belum diketahui siswa Guru memberikan penguatan hasil diskusi dan memberikan apresiasi kepada kelompok yang berhasil tampil dengan baik dan meluruskan hasil diskusi melalui tayangan di slide	60 menit
Penutup	1. Kesimpulan: a. Peserta didik bersama guru membuat kesimpulan hasil pembelajaran 2. Refleksi : a. Peserta didik diminta menjawab pertanyaan reflektif misalnya: 1) Apakah pembelajaran hari ini menyenangkan? 2) Pengetahuan berharga/baru apa yang kamu peroleh pada pembelajaran kita hari ini? Bagaimana sebaiknya sikap kita kalau memperoleh sesuatu yang berharga/baru. (Jawaban ditulis di buku catatan peserta didik) b. Menyampaikan materi yang akan datang	10 menit

Pertemuan ke 3
Pendahuluan	1. Memeriksa kehadiran siswa,kebersihan dan kerapian kelas 2. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam dan mengajak berdoa bersama (relegius) *Apersepsi :* · Guru menanyakan materi pelajaran minggu yang lalu · Mengapa Indonesia membutuhkan dukungan PBB dalam perang kemerdekaan *Motivasi :* · memberi motivasi siswa untuk aktif dalam proses pembelajaran dengan menanyakan bagaimana situasi politik RI yang menyebabkan belanda berani melacak agresi militer Belanda di Indonesia	10 menit
Inti	*Eksplorasi* · Guru memberi gambaran garis besar materi yang akan dipelajari (rasa ingin tahu) · Guru menginformasikan tujuan yang akan dicapai selama pembelajaran beserta langkah-langkah pembelajaran yang akan di gunakan. *Elaborasi* Peserta didik dibagi menjadi 6 kelompok dengan anggota masing-masing 4 perserta. 1. *Mengamati* : a. Peserta didik mengamati gambar/foto-foto serangan umum 1 maret 1949 *dengan teliti* 2. *Menanya* : a. Pada saat melakukan pengamatan, peserta didik diminta untuk menuliskan beberapa pertanyaan yang muncul dari pengamatan yang dilakukan, Guru membantu mengarahkan agar terdapat beberapa pertanyaan pokok sbb : *Pertemuan ke tiga* Menjelaskan terjadinya perang 10 nopember 1945 Surabaya Menyebutkan arti penting serangan Umum 1 maret 1949 Menjelaskan adanya perang puputan Margarana di Bali Menyebutkan fator-faktor yang memaksa Belanda keluar dari Indonesia setelah perang kemerdekaan b. Semua pertanyaan yang muncul ditulis di papan/ di slide agar peserta didik dapat menulis pertanyaan tersebut. 3. *Mengumpulkan Data/ Informasi dan Mengasosiasikan* a. masing masing kelompok membuka literatur dan berdiskusi membahas / menjawab pertanyaan tersebut. 4. *Mengkomunikasikan* a. hasil diskusi masing-masing kelompok ditukar dengan kelompok lainnya untuk memberikan komentar melalui tulisan: 1) Kelompok A ke Kelompok B 2) Kelompok B ke Kelompok C 3) Kelompok C ke Kelompok D 4) Kelompok D ke Kelompok E 5) Kelompok E ke Kelompok F 6) Kelompok F ke Kelompok A b. Selesai memberikan komentar, hasil diskusi dikembalikan kekelompok semula. c. masing masing kelompok mempresentasikan hasil diskusinya secara bergantian d. Kelompok yang lain memberikan tanggapan dan menyampaikan pertanyaan e. Selesai Presentasi, guru meluruskan hasil diskusi melalui keterangan di slide f. Peserta didik memajang hasil diskusi pada mading kelas Konfirmasi Tanya jawab hal-hal yang belum diketahui siswa Guru memberikan penguatan hasil diskusi dan memberikan apresiasi kepada kelompok yang berhasil tampil dengan baik dan meluruskan hasil diskusi melalui tayangan di slide	60 menit
Penutup	1. Kesimpulan: a. Peserta didik bersama guru membuat kesimpulan hasil pembelajaran 2. Refleksi : a. Peserta didik diminta menjawab pertanyaan reflektif misalnya: 1) Apakah pembelajaran hari ini menyenangkan? 2) Pengetahuan berharga/baru apa yang kamu peroleh pada pembelajaran kita hari ini? Bagaimana sebaiknya sikap kita kalau memperoleh sesuatu yang berharga/baru. (Jawaban ditulis di buku catatan peserta didik) 3. Menyampaikan materi yang akan datang 4. Menutup pelajaran dengan berdoa sesuai dengan agama dan keyakinan masing-masing	10 menit

D. PENILAIAN PROSES DAN HASIL BELAJAR

1. Penilaian Sikap (Lampiean 1)

a. Jenis dan Teknik

b. Bentuk Instrumen dan instrumen

c. Pendoman Penskoran

2. Penilaian Pengetahuan (Lampiran 2)

a. Jenis dan Teknik

b. Bentuk Instrumen dan instrumen

c. Pendoman Penskoran

3. Penilaian Keterampilan (Lampiran 3)

a. Jenis dan Teknik

b. Bentuk Instrumen dan instrumen

c. Pendoman Penskoran

LAMPIRAN 1

A. PENILAIAN SIKAP

1. Teknik: Pengamatan/Observasi

a. Indikator sikap spiritual:

1) Berdoa sebelum dan sesudah menjalan sesuatu

2) Bersyukur atas nikmat dan karunia tuhan yang maha esa

3) Menjaga lingkungan hidup disekitar rumah tempat tinggal dan masyarakat

4) Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan pendapat/Presentasi

5) Mengungkapkan kekaguman secara lisan maupun tulisan terhadap Tuhan saat melihat kebesaran Tuhan

b. Indikator sikap jujur:

1) Tidak menyontek dalam mengerjakan ujian/ulangan

2) Tidak menjadi plagiat (mengambil/menyalin karya orang lain tanpa menyebutkan sumber)

3) Mengungkapkan perasaan apa adanya

4) Menyerahkan kepada yang berwenang barang yang ditemukan

5) Membuat laporan berdasarkan data atau informasi apa adanya

c. Indikator sikap toleran:

1) Tidak mengganggu teman yang berbeda pendapat

2) Menerima kesepakatan meskipun berbeda dengan pendapatnya

3) Dapat mememaafkan kesalahan orang lain

4) Tidak memaksakan pendapat atau keyakinan diri pada orang lain

5) Terbuka terhadap atau kesediaan untuk menerima sesuatu yang baru

d. Indikator sikap percaya diri:

1) Mampu membuat keputusan dengan cepat

2) Tidak mudah putus asa

3) Tidak canggung dalam bertindak

4) Berani presentasi di depan kelas

5) Berani berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan

2. Instrumen Penilaian

LEMBAR OBSERVASI SIKAP SPIRITUAL

Nama Peserta didik : ................

Kelas : ................

Tanggal pengamatan : ................

Materi Pokok :

No.	Aspek Pengamatan	Skor
No.	Aspek Pengamatan	1	2	3	4
1	Berdoa sebelum dan sesudah melakukan diskusi
2	Bersyukur atas nikmat dan karunia Tuhan Yang Maha Esa
3	Menjaga lingkungan hidup disekitar di sekitar kelas
4	Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan pendapat/Presentasi
5	Mengungkapkan kekaguman secara lisan terhadap kebesaran Tuhan.
Skor Maksimum

Beri tanda centang (√) sesuai dengan hasil pengamatan terhadap

siswa

Nilai akhir menggunakan skala 1 sampai 4

Perhitungan nilai akhir menggunakan rumus

LEMBAR OBSERVASI SIKAP JUJUR, TOLERAN, PERCAYA DIRI

Nama Peserta didik : ....................

Kelas : ....................

Tanggal pengamatan : ....................

Materi Pokok :

No.	Aspek Pengamatan	Skor
No.	Aspek Pengamatan	1	2	3	4
SIKAP JUJUR
1	Tidak menyontek dalam mengerjakan ujian/ulangan
2	Tidak menjadi plagiat (mengambil/menyalin karya orang lain tanpa menyebutkan sumber)
3	Mengungkapkan perasaan apa adanya
4	Menyerahkan kepada yang berwenang barang yang ditemukan
5	Membuat laporan berdasarkan data atau informasi apa adanya
Skor Perolehan
SIKAP TOLERAN
1	Tidak mengganggu teman yang berbeda pendapat
2	Menerima kesepakatan meskipun berbeda dengan pendapatnya
3	Dapat mememaafkan kesalahan orang lain
4	Tidak memaksakan pendapat atau keyakinan diri pada orang lain
5	Terbuka terhadap atau kesediaan untuk menerima sesuatu yang baru
Skor Perolehan
SIKAP PERCAYA DIRI
1	Mampu membuat keputusan dengan cepat
2	Tidak mudah putus asa
3	Tidak canggung dalam bertindak
4	Berani presentasi di depan kelas
5	Berani berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan
Skor Perolehan

Beri tanda centang (√) sesuai dengan hasil pengamatan terhadap siswa

Lampiran 2

B. PENILAIAN PENGETAHUAN

1. Teknik : Tes Tulis

2. Instrumen

a. Indikator :

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan tepat!

Soal Uraian :

1. Sebutkan tugas-tugas AFNEI ke Indonesia !

2. Setelah Tugas AFNEI selesai, mengapa bangsa Indonesia masih terjadi pertempuran diberbagai daerah di Indonesia?

3. Apa yang melatar belakangi terjadinya pertempuran 10 Nopember di Surabaya?

4. Sebutkan isi ultimatum sekutu yang melukai arek-arek Surabaya!

5. Bagaimanakah reaksi arek-arek Surabaya dalam menghadapi ultimatum tersebut?

6. Sebutkan tokoh-tokoh yang berperan penting dalam mempertahankan kota Surabaya dari serangan Sekutu!

7. Apa peranan Bung Tomo?

8. Sebutkan pekikan Bung Tomo dalam membakar semangat arek-arek Surabaya!

9. Mengapa 10 Nopember dijadikan hari pahlawan?

10. Sebutkan sejumlah kementrian yang memperkuat hari pahlawan jatuh pada tanggal 10 Nopember!

1. LEMABAR PEDOMAN PENILAIAN ULANGAN HARIAN SEJARAH MATERI PERISTIWA 10 NOPEMBER DI SURABAYA

No	Kunci Jawaban	Skor Max Soal	Jml Skor Max	Nilai Max
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.	a. Mengurus penyerahan, pelucutan dan pemulangan tentara Jepang. b. Membebaskan tawanan perang c. Memulihkan keamanan dan ketertiban d. Mencari dan mengadili para pejabat perang Karena hasil perundingan antara Inggris dan Belanda, setelah tugas AFNEI selesai, status Indonesia kembali berada di bawah kekuasaan pemerintah Belanda yang disebut NICA. Arek-arek Surabaya dituduh membunuh Jendral Malaby Agar rakyat dan pemimpin menyerahkan semua senjata ditempat yang telah ditentukan sambil mengangkat tangan diatas kepala, dan menandatangani penyerahan tanpa syarat. Ultimatum tersebut tidak dihiraukan oleh arek-arek Surabaya dan memilih menghadapi Sekutu walau dengan senjata seadanya. a.Bung Tomo b.Soeryo c.Arek-arek Surabaya d.Para pahlawan tak dikenal Kobaran semangat yang dikomandangkan Bung Tomo melalui radio-radio pada saat itu membakar semangat arek-arek Surabaya untuk terus maju pantang mundur dalam menghadapi sekutu. Allohu Akbar ! Allohu Akbar ! Allohu Akbar ! Rawe-rawe rantas, malang-malang Putung. Karena peristiwa tersebut merupakan peristiwa heroik yang menyebabkan jatuhnya korban jiwa yang banyak pada kedua belah pihak, dan arek-erek Surabaya sebagai wujud kecintaaannya pada bangsa Indonesia dengan segenap semangat yang tinggi mempertahankan sampai titih darah penghabisan walau nyawa taruhannya. 10 Hari Pahlawan dikukuhkan melalui keputusan bersama pada 3 menteri sekaligus, yaitu Menteri Dalam Negeri, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dan Menteri Sosial.	2 2 2 2 2 2 2 2 2 2	20	100
JUMLAH NILAI MAX.				100

Jawablah Pertanyaan dibawah ini dengan singkat dan Jelas

1. Sebutka 2 faktor yang menyebabkan terjadinya konflik antara Indonesia dengan Belanda setelah Proklamasi

2. Tujuan kedatangan pasukan sekutu di Indonesia dibawah pimpinan Sir Philip Christison

3. Jelaskan secara singkat peranan PBB dalam menyelesaikan konflik Indonesia –Belanda setelah Proklamasi kemerdekaan RI

4. Apa Tujuan PBB membentuk Komisi Tiga Negara?

5. Jelaskan pengaruh Konflik Indonesia-Belanda terhadap keberadaan NKRI pada waktu Agresi militer II

6. Sebutkan pertemuan-pertemuan maupun perundingan-perundingan yang merupakan aktifitas diplomasi Indonesia untuk mempertahankan Kemerdekaan Indonesia

7. Sebutkan isi Konferensi Meja Bundar

8. Sebutkan Hasil perundingan Linggarjati

9. Jelaskan arti penting Serangan Umum 1 Maret 1949

10. Mengapa rakyat bali mengadakan perang puputan Margarana

11. Sebutkan Faktor Faktor yang memaksa Belanda keluar dari Indonesia setelah perang Kemerdekaan RI

Kunci Jawaban

1. a.Sekutu ( AFNEI) secara diam-diam membawa orang-orang NICA

b.Kedatangan belanda (NICA) untuk menegakkan kembali kekuasaannya atau menjajah Indonesia

2. a.menerima penyerahan dari tangan Jepang

b.Membebaskan para tawanan perang sekutu

c.Melucuti tentara jepang dan memulangkanh mereka

d.Menjaga keamanan dan ketertiban

e.Menghimpun keterangan guna menyelidiki pihak-pihak yang dianggap penjahat perang

3. a.DK PBB mengeluarkan resolusi tanggal 1 Agustus 1947 mengajak kedua belah pihak menghentikan tembak menembak dan menyelesaikan pertikaian secara damai. Selanjutnya dibentuk Komisi Tiga Negara ( KTN ) oleh DK PBB. Komisi Tiga Negara ini nantinya diubah menjadi UNCI

b.Konfrerensi Asia menghasilkan resolusi yang disampaikan kepada DK PBB yang isinya antara lain :

- Pengembalian Pemerintah RI Indonesia ke Yogyakarta

- Pembentukan pemerintah ad interim yang mempunyai kemerdekaan dalam politik luar negeri , sebelum tgl 15 maret 1949

- Penarikan tentara Belanda dari seluruh Indonesia

- Penyerahan kedaulatan kepada Pemerintah Indonesia Serikat paling lambat 1 januari 1950

4. Menyelesaikan sengketa antara Indonesia-Belanda dengan cara damai

5. a. Pada waktu Agresi militer Belanda I (21 Juli 1947) walaupun Belanda berhasil menduduki beberapa daerah kekuasaan RI , akan tetapi secara politis RI naik kedudukannya di mata dunia dan mendapat simpati dari Negara-negara Arab ( Timur Tengah)

b. Pada waktu Agresi militer Belanda II (19 desember 1948) walaupun pimpinan-pimpinan RI ditawan belanda dan ibu kota RI Yogyakarta jatuh akan tetapi RI tetap ada karena dibentuk PDRI di Bukittinggi di bawah pimpinan Syafrudin Prawiranegara. Belanda hanya menguasai di kota-kota dan jalan raya sedangkan pemerintah RI masih berlangsung sampai di desa-desa

6. Indonesia melakukan serangkaian aktifitas diplomasi di dunia Internasional, yaitu Pertemuan Soekarno – van Mook, pertemuan Syahrir van Mook dilanjutkan perundingan, perundingan di Hooge Veluwe, Perundingan Linggajati,Perundingan renvile,Persetujuan Roem Royen dan konverensi Meja Bundar (KMB)

Dengan ditandatanganinya KMB maka Indonesia diakui kedaulatannya oleh Belanda pada tanggal 27 Desember 1949

7.a.Belanda mengakui kedaulatan kepada RIS pada akhir bulan Desember 1949

b.Mengenai Irian Barat pernyelesaiannya ditunda satu tahun setelah pengakuan kedaulatan

c.Antara RIS dan kerajaan Belanda akan diadakan Hubungan Uni Indonesia-Belanda yang akan diketuai Ratu Belanda

d.Segera akan dilakukan penarikan mundur selruh tentara Belanda

e.Pembentukan angkatan perang RIS (APRIS) dengan TNI sebagai intinya

8.a.mengakui kekuasaan de facto Republik Indonesia atas Jawa,epubl dan Sumatra

b.Pemerintah belanda dan epublic, Indonesia akan bersama-sama mendirikan Negara Indonesia serikat (NIS) pada tanggal 1 Januari 1949

c.Republik Indonesia dan belanda merupakan satu Uni (Gabunga) yang dikepalai Ratu Belanda

9.Kedalam :- Meningkatkan semangat para pejuang RI, dan juuga secara tidak langsung mempengaruhi sikap para pemimpin Negara federal buatan Belanda yang tergabung dalam BFO

- Mendukung perjuangan secara diplomatis , yakni Serangan Umum ini berdampak adanya perubahan sikap pemerintah AS yang semula mendukung Belanda selanjutnya menekan kepada pemerintah Belanda agar melakukan perundingan dengan RI

Keluar:- menunjukkan kepada dunia Internasional bahwa TNI mempunyai kekuatan untuk melakukan serangan

- Mematahkan moral pasukan Belanda

10.Karena Rakyat Bali merasa kecewa terhadap hasil perundingan Linggarjati, lebih-lebih ketika Belanda membujuk I Gusti Ngurah Rai membentuk Negara Indonesia Timur , ajakan tersebut ditolak dengan tegas dengan perlawanan bersenjata , karena kalah dalam persenjataan maka pasukan Ngurah Rai dapat dikalahkan . I Gusti Ngurah Rai mengobarkan perang “Puputan” atau perang habis-habisan demi membela Nusa dan bangsa. Akhirnya I Gusti Ngurah Rai bersama anak buahnya gugur sebagai kusuma Bangsa

11. a. Faktor dari Dalam

1).Belanda menyadari bahwa kekuatan militernya tidak cukup kuat memaksa RI tunduk kepadanya

2).Perang yang berkepanjangan merugikan perkebunan dan pabrik-pabrik Belanda

3).Belanda tidak mendapat dukungan politik dari dalam negeri Indonesia

4).Para pejuang RI teeerus melakukan perang gerilya dan Serangan Umum

b. Faktor dari Luar

Amerika Serikat mengancam akan menghentikan bantuan pembangunan kepada Belanda

Format penilaian soal uraian

Soal	Bobot	Skor	Nilai ( Bobot x Skor)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11	2 2 2 2 2 2 4 4 4 4 2	100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100	200 200 200 200 200 200 400 400 400 400 200
Jumlah	30	1000	3.000

Skor akhir : = Jumlah Nilai = 3.000 = 100

Jumlah Bobot 30

LAMPIRAN PENILAIAN KETERAMPILAN DAN RUBRIKNYA

KRITERIA PENILAIAN

No.	Langkah	Skor
No.	Langkah	3	2	1
1.	PERSIAPAN	Jika memuat tujuan, topik, alasan, tempat penelitian, responden, daftar pertanyaan dengan lengkap.	Jika memuat tujuan, topik, alasan, tempat penelitian, responden, daftar pertanyaan kurang lengkap.	Jika memuat tujuan, topik, alasan, tempat penelitian, responden, daftar pertanyaan tidak lengkap
2.	PENGUMPULAN DATA	Jika daftar pertanyaan dapat dilaksanakan semua dan data tercatat dengan rapi dan lengkap.	Jika daftar pertanyaan dapat dilaksanakan semua, tetapi data tidak tercatat dengan rapi dan lengkap.	Jika pertanyaan tidak terlaksana semua dan data tidak tercatat dengan rapi.
3.	PENGOLAHAN DATA	Jika pembahasan data sesuai tujuan penelitian	Jika pembahasan data kurang menggambarkan tujuan penelitian	Jika sekedar melaporkan hasil penelitian tanpa membahas data
4.	PELAPORAN TERTULIS	Jika sistimatika penulisan benar, memuat saran, bahasa komunikatif.	Jika sistimatika penulisan benar, memuat saran, namun bahasa kurang komunikatif	Jika penulisan kurang sistimatis, bahasa kurang komunikatif, kurang memuat saran

Lampiran 3

C. PENILAIAN KETRAMPILAN

a. Ketrampilan dalam diskusi

1. Jenis/ bentuk : Non tes

2. Teknik : Pengamatan

3. Rubrik Pengamatan

No.	Nama Siswa	A s p e k					Jumlah Skor	Nilai	Ket.
No.	Nama Siswa	Gagasan	Kerja sama	Inisiatif	Keaktifan	Kedisiplinan	Jumlah Skor	Nilai	Ket.
1
2
3
4

Keterangan Skor :

Baik sekali = 4

Baik = 3

Cukup = 2

Kurang = 1

4. Pedoman Peskoran

Skor perolehan

Nilai = X 100

Skor Maksimal

b. Ketrampilan Produk

1. Teknik : Penilaian Produk

2. Instrumen

a. Indikator :

Menyajikan laporan Letak wilayah Indonesia dan pengaruh terhadap alam Indonesia

b. Rincian tugas

1) Amatilah gambar yang didalamnya terdapat Latak astronomi Indonesia

2) Berilah penjelasan sesuai dengan pertanyaan didalam LKS

c. Rubrik penilaian produk :

Rubrik Penilaian Produk

Nama Peserta didik : ....................

Kelas : ....................

Jenis Produk : Tulisan Ilmiah Sederahana

No.	Aspek yang di nilai	Skor
No.	Aspek yang di nilai	Maksimal	Perolehan
1	Kesesuaian Peristiwa dengan tema	10
2	Sistematika tulisan	10
3	Bahasa yang digunakan	10
4	Ada sumber Informasi/literatur	10
5	Isi	10
6	Keaslian	10
Total Skor		60

Perhitungan nilai akhir menggunakan rumus

LKS KONFLIK ANTARA INDONESIA-BELANDA

Amatilah gambar diatas

1. Menjelaskan latar belakang terjadinya konflik Indonesia- belanda pasca proklamasi Kemerdekaan

2. Menyebutkan tujuan kedatangan pasukan sekutu di Indonesia (AFNEI) dibawah pimpinan Sir Philip Christison 3 Saja

3. Menjelaskan secara singkat peranan PBB dalam menyelesaikan konflik Indonesia dengan Belandasetelah Proklamasi Kemerdekaan

............................................................................................................................................................

LKS

Amatilah gambar diatas

1. Menjelaskan tujuan PBB membentuk Komisi Tiga Negara

2. Menjelaskan pengaruh konflik Indonesia –Belanda terhadap keberadaan NKRI pada waktu Agresi Militer Belanda II

3. Menyebutkan pertemuan-pertemuan maupun perundingan –perundingan yang merupakan aktivitas diplomasi Indonesia untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia

a) Linggajati dilaksanakan di ........................................................................

· Sebutkan delegasi yang hadir dalam perundingan tersebut adalah

1) ......................................................................................................................

2) .....................................................................................................................

3) .....................................................................................................................

· Sebutkan hasil perundingan nya

1) ......................................................................................................................................

2) ......................................................................................................................................

3) ......................................................................................................................................

b) Renville dilaksanakan di...............................................................................

· Sebutkan delegasi yang hadir dalam perundingan tersebut adalah

1) ......................................................................................................................

2) .....................................................................................................................

3) .....................................................................................................................

· Sebutkan hasil perundingan nya

1) ......................................................................................................................................

2) ......................................................................................................................................

3) ......................................................................................................................................

4) .....................................................................................................................................

5) ......................................................................................................................................

c) Roem Royen dilaksanakan di........................................................................................

· Sebutkan delegasi yang hadir dalam perundingan tersebut adalah

1) ......................................................................................................................

2) .....................................................................................................................

· Sebutkan hasil perundingan nya

1) ......................................................................................................................................

2) ......................................................................................................................................

3) ......................................................................................................................................

4) ......................................................................................................................................

d) KII

· Sebutkan delegasi yang hadir dalam perundingan tersebut adalah

1) ......................................................................................................................

2) .....................................................................................................................

· Sebutkan hasil perundingan nya

1) ......................................................................................................................................

2) ......................................................................................................................................

3) ......................................................................................................................................

e) KMB

· Sebutkan delegasi yang hadir dalam perundingan tersebut adalah

1) ....................................................................................................................................

2) ....................................................................................................................................

3) ....................................................................................................................................

4) ....................................................................................................................................

· Sebutkan hasil perundingan nya

1) ......................................................................................................................................

2) ......................................................................................................................................

3) ......................................................................................................................................

4) ......................................................................................................................................

5) ......................................................................................................................................

6) ......................................................................................................................................

LKS

Pertemuan ke tiga

Amatilah gambar diatas

1. Menjelaskan terjadinya pertempuran 10 nopember 1945 ( gambar 1 )

.........................................................................................................................................

2. Menyebutkan arti penting serangan Umum 1 maret 1949 ( gambar 2 )

3. Menjelaskan adanya perang puputan Margarana di Bali ( gambar 3 )

4. Menyebutkan fator-faktor yang memaksa Belanda keluar dari Indonesia setelah perang kemerdekaan

.....................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................

BLOGNYA RANY

jek sinau

Sabtu, 19 November 2016

RPP KD 2.1

Deskripsi Kegiatan

Pendahuluan

Penutup

Deskripsi Kegiatan

Pendahuluan

Penutup

Pendahuluan

Penutup

Tidak ada komentar: